JEREZ - Marc Marquez menanggapi performa motor Ducati yang dianggap bisa beradaptasi dengan perangkat elektronik terbaru. Selepas menjalani sesi pengujian di Jerez, Spanyol, pembalap Repsol Honda itu menilai pabrikan asal Italia sudah selangkah lebih di depan.
Hal itu dilontarkan Marquez setelah dikalahkan pembalap Pramac Ducati Scott Redding di hari terakhir pengujian, Jumat (27/11/2015) waktu setempat atau Sabtu (28/11/2015) dini hari WIB. Pembalap asal Inggris itu secara mengejutkan menjadi yang tercepat dengan waktu 1 menit 38,9 detik. (Baca Juga: Scott Redding Asapi Marquez di Penutupan Tes Jerez)
"Mungkin Ducati sudah pernah bekerja dengan perangkat Magneti Marelli. Mungkin software Ducati, saya tidak tahu persis di bagian mana, tetapi ketika Anda mulai seperti ini dengan segala sesuatu yang baru, Anda bisa berada selangkah di depan dan selangkah di belakang. Tetapi pada akhirnya, target utamanya tetap untuk balapan di Qatar,"ucap Marquez dilansir Crash.
Soal penampilannya, tambah Marquez, ia mengaku masih berkutat dengan perangkat elektronik. Waktu tiga hari dianggapnya masih kurang sehingga ia menargetkan di sesi pengujian selanjutnya yakni awal tahun.
"Jadi selama tiga hari, perkembangannya cukup baik, tapi tentu saja tidak cukup sebab elektronik memakan banyak waktu. Tim melakukan pekerjaan yang hebat selama tiga hari di mana mereka bekerja di sini sampai jam 1 malam dan bangun pada pukul 7 pagi. Mereka sudah melakukan pekerjaan besar jadi saya ucapkan terima kasih. Tetapi kita harus terus berusaha di musim dingin ini," tambahnya.
source: http://sports.sindonews.com
This is dummy text. It is not meant to be read. Accordingly, it is difficult to figure out when to end it. But then, this is dummy text. It is not meant to be read. Period.
ConversionConversion EmoticonEmoticon